101
“Entah aku pengecut, entah kau tidak peka. Ku mendambakanmu mendambakanku”
.
Terima kasih, Balikpapan 🤍
103
Dari dulu banyak orang jahat, cuma enggak viral aja. Sampai sekarang banyak orang baik, cuma enggak viral juga
104
Saya mundur karena saya tahu, percaya diri itu penting, tapi sadar diri juga perlu
105
Kenapa nyetem gitar disebut tuning? Karena suaranya tuning-tuning-tuning. Oke maaf. Selamat Hari Musik Nasional 🤍
106
Enggak pernah ngerti apa tujuan Tuhan mempertemukan dan memisahkan kita. Tapi aku yakin maksud-Nya baik
107
Katanya hidup bukan perlombaan, tapi lihat mantan move on duluan kok enggak rela? 🧐
109
Bentuk self love: Ngetawain jokes sendiri meskipun orang-orang bilang enggak lucu 😌
110
Sekadar mengingatkan, penghasilan dan keberhasilan adalah dua hal yang berbeda
111
“Melihatmu tersenyum, walau tak pernah berbalas. Bahagiamu juga bahagiaku”
.
Terima kasih, Bandung. Seru 🤍
112
“Saling mengirim doa, sampai nanti, sayangku”
.
Terima kasih, Jakarta. Jaga diri, cuaca sedang kurang baik
113
Terima kasih atas ucapan dan doanya. Doa yang sama baiknya terkirim untukmu 🤍
114
“Ku hanya ingin lupa, hanya ingin lupa. Karena kau masih ada, dan menjadikanku manusia”
— @FORREVENGE
.
April Ada Selamanya. Terima kasih, Kawan-kawan Malang 🤍
115
Kelanjutan ekspedisi kami ke sebuah hutan rotan di Gorontalo kembali berlanjut. Kulit sobek karena duri rotan, ditambah pasukan semut merah yang terus menyerbu, menjadikan pendakian kali ini cukup menantang. Klik link dan selamat mendaki online
.
youtu.be/tnKao_ydDs0
116
Sebagai orang yang enggak enakan yang takut nyinggung, bisa tegas bilang “tidak” merupakan sebuah prestasi 😌
117
Terus-menerus berkata waktu yang salah. Padahal bisa saja yang salah adalah diri sendiri yang tidak pernah berani menyatakan
118
Ingin menyemangatimu, tapi rasa-rasanya sudah tidak lagi perlu
119
@lee_anzaa “Pisces hanya bisa dipuaskan oleh dirinya sendiri, tapi hobi menyalahkan orang lain”
— Seorang kawan
120
Enggak percaya zodiak, tapi Pisces paling keren
121
Selamat. Satu per satu cita-citamu terwujud. Maaf, tidak bisa lagi menemani
123
Dipendam, seperti biasanya. Besok juga lupa
124
Sebaik-baiknya manusia, akan ada yang julid. Seburuk-buruknya juga, akan ada yang suka. Sudahlah. Waktu terlalu singkat untuk terus-terusan dipakai memikirkan apa kata orang lain
125
Kita bakal baik-baik aja. Kamu melanjutkan hidupmu. Aku pun begitu. Kita jalan masing-masing, kembali jadi orang asing
Manusia biasa yang senang menulis, bermusik, berkelana, dan suka iseng / 085282747109 (Ubay)