301
Ramadan tahun ini datang dengan segala keapa-adaan. Eh, tahu-tahu sudah mau pamit lagi. Meski begitu, mesti disyukuri, kita masih bisa melaluinya meski dengan segala keterbatasan. Semoga tahun depan bisa ketemu lagi, lengkap dengan segala yang absen tahun ini
302
Yang di depan mata dicuekin, yang masih jauh dipikirin sampai begadang
303
Enggak usah sok peduli!
Nanti saya suka
304
“Ya udah iya,” senjataku akhir-akhir ini
305
Jangan baper - udah tahu ujungnya kayak gimana - jangan baper - udah tahu ujungnya kayak gimana - Jangan baper - udah tahu ujungnya kayak gimana - Jangan baper - udah tahu ujungnya kayak gimana - Jangan baper - udah tahu ujungnya …
.
Euh … kejadian, kan
306
Orang lagi sedih harusnya diberi waktu, bukan dikasih paksaan untuk semangat
307
Kalau ancamannya ayah saya turun pangkat, saya sih enggak takut. Orang udah meninggal
308
Kita hanyalah ketik-hapus-ketik-hapus yang tak sempat dikirim
309
Berterima kasih sama diri sendiri, yang udah babak belur dihajar kehidupan, tapi masih tetap berjuang. Tampil kuat dan ceria, meskipun sesekali nangis sendirian
310
Kita minta banyak, tapi dikasih cukup. Ini juga bentuk rezeki
312
Ebuset, 8 juta followers. Ada-ada aja. Terima kasih lho. Semoga bisa diambil baiknya dan dibuang burutnya
313
Dulu-dulu berdoa supaya jalanku dimudahkan. Hari ini berdoa supaya hatiku dikuatkan
.
karena jalannya sudah buntu
314
Mau nonjok tapi jauh. Didiamkan tapi tingkahmu makin menjadi-jadi
315
Jadi, belum pernah ketemu di real life, terus interaksinya di medsos, enggak ada komitmen, tiap hari disuapin janji-janji manis, lalu berharap bakal hidup bahagia selamanya? Hahaha. Hidupmu kayak film romantic comedy. Tapi lebih banyak komedinya
316
Cuma karena enggak saling follow, bukan berarti enggak saling stalking
317
Heran sama diri sendiri. Makin dilarang, makin banyak maunya
318
Jarak paling jauh adalah yang cuma bisa ngomong rindu lewat doa
320
Mau marah-marah kayak gimana juga enggak akan mengubah fakta. Belajar menerima biarpun sakit
321
Menerima kamu apa adanya, meski apa adanya kamu ada-ada aja
322
Udah, jangan diganggu lagi. Dia udah bahagia
323
Aku + kegabutanku = Hasrat belanja online tiada henti 😩
324
“Kalau tidak bisa membungkam orangnya, bungkamlah media sosialnya”
.
— Pemerintah Negeri Marley
325
Sudah. Enggak ada yang harus disesali. Setidaknya, sekali dalam seumur hidup, pernah bareng
Manusia biasa yang senang menulis, bermusik, berkelana, dan suka iseng / 085282747109 (Ubay)