Fiersa Besari(@FiersaBesari)さんの人気ツイート(古い順)

851
Berdamai dengan kenangan, berujung dengan ketenangan
852
“Kita seperti bercanda, setiap waktu cerita. Hingga perasaan tumbuh tanpa pernah aku minta. Pada siapa kau mengeluh jika bukan kepadaku? Setengah mati diriku, setengah hati dirimu. Coba kau lihat aku seperti ku melihatmu” . Perdana membawakan “Pengecut” di Java Jazz. Segera rilis
853
Enggak semua orang mau terkenal dan viral. Ada juga yang mau tenang, menjalankan hidup lempeng-lempeng aja. Menjadi biasa juga menyenangkan
854
Cita-citaku waktu kecil ingin cepat-cepat dewasa karena sepertinya lebih menyenangkan. Cita-citaku setelah dewasa ingin jadi anak kecil karena ternyata lebih menyenangkan
855
Kalau cuma modal perasaan, belum tentu bisa lanjut. Hidup bareng bertahun-tahun butuh lebih dari sekadar sayang-sayangan
856
Kamu terlalu banyak cing-cong untuk aku yang mau mengutarakan pendapat aja takut menyinggung
857
@fierza Saya enggak percaya dengan zodiak. . Kecuali Gemini jahat
858
Lagi kecewa sama diri sendiri, tapi harus semangat
859
Hobimu hilang-hilangan, hobiku ketergantungan. Aneh, kan?
860
“Pengalaman pertama itu selalu menjadi yang paling berkesan. Tapi yang paling berkesan belum tentu berakhir bersama” . youtu.be/TTplKXDCL0E
861
Buat yang ngerti, segeralah bertobat
862
Peluk keyakinan yang membuatmu tenang. Tapi sadari, memaksakan apa yang membuatmu tenang pada orang-orang yang berbeda keyakinan, tidak akan memberi ketenangan apa pun pada siapa pun
863
Pesanmu bukan di-read doang, tapi emang enggak sengaja ke-read. Wkwk sad
864
Anak adalah titipan, memang. Tapi untuk kehilangan titipan tersebut, merupakan sesuatu yang tidak akan pernah bisa saya bayangkan rasa sakitnya. Turut berduka dan mengirim doa 💔 twitter.com/ata_lia/status…
865
Waktu muda, akrab dengan sakit hati. Sudah tua, akrab dengan sakit pinggang. Apa yang tidak pernah akrab? Kita
866
Memberi ruang dan waktu untuk seseorang bersedih itu enggak sulit, lho. Coba empatinya dipakai
867
“Beri kisah kita sedikit waktu, Semesta mengirim dirimu untukku. Kita adalah rasa yang tepat di waktu yang salah” . Terima kasih, Palembang. Setelah dua tahun lebih, akhirnya bisa kembali membuat lautan kunang-kunang
868
Tidak berbincang lagi seperti dulu. Tapi doaku masih sama: Semoga kamu baik-baik saja di sana
869
Rasanya aneh. Semangat bekerja dan kangen pulang di waktu bersamaan
870
Ekspedisi tim Atap Negeri ke gunung tertinggi di Maluku sudah bisa ditonton. Bagi saya pribadi, ini merupakan gunung yang luar biasa. Selamat mendaki online . youtu.be/V1K8XkYcQKM
871
Menolak cuci sweter karena wangimu masih nempel
872
Jarak paling jauh adalah yang cuma bisa ngomong rindu lewat doa
873
Kalau tiap ada apa-apa bukannya ngomong, tapi malah ngasih kode, besok-besok ngobrolnya pakai morse saja
874
Niatnya sat-set-sat-set, hasilnya malah sat-set-sat-sad 🥲
875
Terima kasih, Now Playing Fest. Terima kasih, Kawan-kawan. Lautan kunang-kunang petang ini. Waktu yang Salah featuring @yotarikezia